Rumahnya Aini

Oktober lalu, supermarket seantero Tromsø sempet kedatangan si pumpkin, labu besar berwarna jingga itu. Memang lagi musimnya panen & dalam rangka menyambut halloween juga 😀 Ada pumpkin, paling enak sih bikin pumpkin pie & minum pumpkin spice latte. Oh, sama pumpkin soup. Hmmmm… Itu semua makanan terlezat di musim gugur (selain makan nasi soto ayam ya :lol:)

Labu pumpkin segede kereta Cinderella begitu gimana cara ngolahnya? Nah, gue pakai cara dari simplyrecipes. Pumpkinnya dibelah, serabut bijinya disisihkan, dipanggang, trus baru dagingnya dikerok. Sengaja dipanggang, karena kalau dikukus nanti pumpkinnya malah tambah berair. Kerokan daging pumpkinnya kemudian dihaluskan bersama ubi kukus untuk bikin isi pumpkin pie. Ditambah ubi kukus, supaya isi pienya lebih padat. Serabut biji yang sudah dipisahkan nggak gue buang, tapi diaduk bersama air panas sedikit & disaring sampai semua juice-nya keluar. Juicenya ini dicampur maple syrup, gula & rempah-rempah untuk bikin pumpkin spice latte.

Pumpkin pie-nya dibikin pakai resep Barbara Fairchild & dimasak pakai caranya smitten kitchen. Rebyek ya? Hahahahaaa, iya… bikin pumpkin pie from scratch ternyata lumayan rebyek juga. Tapi kerempongan yang harus dilalui berbanding lurus dengan hasil pienya yang silky smooth, manis gurih & kulit pienya renyah. Serasa kembali ke Seattle tahun 80-an 😉

Untuk pumpkin spice latte, rempah-rempahnya pakai bubuk kayumanis, pala, kapulaga, parutan jahe & sebutir cengkeh digeprek. Aduk bersama maple syrup & gula pasir, jadi deh pumpkin spice syrup. Takaran minumannya sih ngarang aja: 1 shot espresso panas diaduk dengan 2-3 sdm pumpkin syrup. Lalu tuangi 1/4 cup (125 ml) susu panas yang sudah dikocok sampai berbuih (gue pakai IKEA milk frother). Hias atasnya pakai whipped cream & kalau ada, lelehan caramel syrup atau butterscotch syrup. Dijamin, lebih YUMMO daripada keluarannya Starbucks! 😆

Kalau di Indonesia, pumpkin jingga segede kereta Cinderella memang jarang ada. Tapi kalau penasaran pengen bikin, bisa lho pakai puree ubi jalar (sweet potato… Ubi cilembu atau purple yam enak juga kali yah?) campur butternut squash atau kabocha.