Tetes-tetes air hujan memukul-mukul deras jendela pesawat saat pesawat mendarat dengan agak mulus (karena ban pesawat sempat bergeser sedikit, tergelincir saat menyentuh landasan) di Lapangan Terbang Antara Bangsa Bayan Lepas (L.T.A.B.B.L) – Penang. Hehe, nama yang cukup panjang ya buat sebuat airport 😛
Gue & Baim dijemput di bandara oleh Tio, teman se-flatnya Baim dulu di apartemen N-Par, Gelugor
New Life. New Place.
… Perjalanan gue menuju Penang ?
Kacau.
Mari kita lihat kronologisnya :