Untuk kedua kalinya, gue bobo sendirian tanpa si “guling” tercintah bernama Baim 🙁
Yah, setidaknya nggak kayak pas pertama kali dulu Baim dinas ke luar kota, dimana sampai semalaman gue nggak kunjung bisa tidur (nggak tahu kenapa, tetapi nggak bisa tidur aja). Padahal, waktu itu Baim cuma semalam menginap di Putrajaya. Bete & sepi; soalnya udah sendirian di rumah, gak ada si “guling” pula buat diuyel-uyel sebelum bobo. Malam ini pun.. Read More
“Awesome” Homework !
… just found myself got tagged by one of my awesome gal’fren; she tagged me for being awesome! 😀 Uhuhuhuuu, daku jadi sangat-sangat terharu. Thank you jeng Mia… *ihiks-ihiks*
Eniwei, homework yang di-tagged ke gue oleh Mia ini berupa sebuah tugas, untuk melengkapi tujuh kalimat yang semuanya berawalan :
“I think I am awesome b’coz/for being… (lanjutin sendiri terusan kalimatnya)“
Ehm.
Waduh.
Kayaknya tugasnya agak rumit nih. Sebagai makhluk yang narsis, gue akui bahwa.. Read More
Being nice = “Being fake” ?
Saat sedang “bersantai” di beranda facebook sendiri sambil melihat teman-teman yang berseliweran, tiba-tiba ada salah satu “shared-post”nya temen, yang isinya “menggelitik benak” (buset, gimana tuh caranya beneran ngitik-ngitik otak??) :
“Does being nice equal to ‘being fake’? If so, then I don’t want to be nice to anyone, anymore”
Hmmmm.
Menurut gue sih, being nice ya being nice… being fake ya being fake. Keduanya berbeda, banget. Melakukan sesuatu yang nice itu menurut gue.. Read More