Jakarta, baby…. Jakattaaaaa… !

*langsung histeris nyampe di Jakarta*
*sujud cium landasan airport*
😆

 

Yap, nyaris setahun setelah lebaran tahun lalu… akhirnya, saya pulang lagi ke Jakarta. Jakarta, kota superparah yang isinya macet dimana-mana, jalanannya penuh metromini & motor-motor yang dikendarai serasa maen pilem Fast ‘n Furious, langganan banjir & ribet segala urusannya… tapi kok ya selalu ngangenin & ingin pulang kesana. Mungkin, ini karena di Jakarta ada orangtua+saudara+sahabat tercinta & banyak makanan enak 😆 )

Eniwei, kali ini kami pulang-mudik bertiga. Yup, bertambah satu anggota keluarga baru : pwincess Alma 😉 Karena Alma sudah berusia 3 bulan lebih, maka dokter memperbolehkannya terbang naik pesawat. Woooohoo !  Gue & Baim legaaaa selega-leganya karena selama terbang kemarin Alma tenang & anteng. Ini membuktikan kalau keajaiban Tuhan itu memang ada !! 😆 Wajar kami ketar-ketir, nyaris pesimis Alma bisa anteng selama di pesawat karena seminggu yang lalu Alma rewel banget tiap hari. Nangisnya pake menjerit-jerit gitu…. sukses bikin emaknya ikutan stress. Tapi ternyata si pwincess ini mengerti kalau dia mau dibawa jalan jauh… mungkin karena itu ya, rewelnya jadi dirapel seminggu kemarin 😆 Kuncinya sih hanya sebelum terbang diganti popoknya, dibuat kenyang, pas pesawat take-off & landing si bayi disusui, serta dia nyaman selama penerbangan… kalo bisa malah tidur sekalian, kayak Alma yang pules sampai pesawatnya parkir dengan benar 😛

So…. wahai kengkawan & sodara-sodara sekalian, ini dia puteri kecil yang bikin kalian penasaran sejak April 2010 & saban hari ditanyain terus kapan diboyong pulang mudik… silakan puas-puas dipandangin, ditowel-towel pipinya & digendong sampe pegel-pegel 😆

Mengulang kesuksesan April 2009, pulang kali ini pun sengaja diam-diam. Rencananya biar surprise, gituh. Ehmmm… nggak diam-diam juga sih, lebih tepatnya : sengaja nggak ngasih tahu Ayah, Ali, Agam & sodara-sodara lainnya 😆 Rencana ini “terpaksa” dibocorin ke Ibu karena beliao insist pengen tahu kapan tanggal kepulangan kami & nggak mau Alma dibawa pulang naik bus Damri pun taxi 😆 Kayaknya sih ini lebih karena Ibu pengen jadi orang pertama yang menggendong Alma sesampainya Alma di Indonesia tanah air tercinta, hehee.

Whooops, ada panggilan tugas : Alma minta nenen, abis itu mau dibawa “mejeng” jalan-jalan 😆 *gaya* *’ndesokangenjalanjalandimall*. Gtg, guys… sampai ketemu lagi  😀